Mamuju – Menjelang penyelenggaraan Kejurnas Dayung tingkat Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar Daerah (PPLP/D) dan Sekolah Khusus Olahraga (KSO) 2024 di Sulbar, Pemprov Sulbar gelar rapat persiapan.
Rapat yang dipimpin Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulbar, Muhammad Idris, berlangsung di lantai II Kantor Gubernur Sulbar, Rabu, 12 Juni 2024.
Sekprov Muhammad Idris mengungkapkan, pihaknya menggelar rapat teknis untuk memastikan Kejurnas Dayung untuk PPLP/D dan KSO dapat berlangsung sesuai dengan apa yang diharapkan.
“Tapi ini karena Kejurnas yang dihadiri kurang lebih 21 delegasi atau 21 kontingen, kita berharap ini menjadi momen terbaik untuk memajukan dayung di Sulbar, karena daerah ini memiliki potensi luar biasa untuk mencetak atlet nasional,” kata Muhammad Idris.
Ia juga mengungkapkan, pihaknya sudah sepakat untuk mengelola dengan baik, Kejurnas Dayung yang telah dipercayakan ke Sulbar menjadi tuan rumah.
“Kalau saya lihat tadi, semua indikator yang terkait dengan kebutuhan persiapannya sudah mendekati tingkat persiapan yang bagus. Dan ini kita berharap bisa betul-betul dilaksanakan dengan baik,” ungkapnya.
Kadispora Sulbar, Safaruddin Sanusi menjelaskan, rapat persiapan dilaksanakan untuk menyempurnakan hasil koordinasi yang telah dilakukan, mulai dari kabupaten hingga pusat.
“Sekarang, pesertanya baru 21 provinsi yang ikut dengan jumlah atlet sebanyak 231 orang diluar tim kesehatan dari setiap kontingen,” ujar Safaruddin Sanusi.
Kejurnas Dayung itu pun dipastikan akan berdampak pada perputaran perekonomian masyarakat di Sulbar, khususnya di Kabupaten Mamuju.
“Diperkirakan lebih 300 orang akan datang di Mamuju. Otomatis, perekonomian akan berjalan,” tuturnya. (Rls)